#beritaterbaru #beritaterkini #beritaviral #live #breakingnews #kremlin #wagner #rusia #rusiavsukrainaterbaru

TRIBUN-VIDEO.COM - Di tengah perebutan Kota Bakhmut Ukraina, rupanya Pemerintah Kremlin dilaporkan memutus komunikasi dengan kelompok tentara bayaran Wagner Rusia.

Padahal Wagner Rusia saat ini sedang membutuhkan amunisi untuk menguasai Bakhmut.

Kepala Wagner Rusia, Yefgeny Prigozhin lantas meminta bantuan media.

Dikutip dari Tribunnews.com pada Sabtu (11/3/2023), melalui Telegram pribadinya, Prigozhin mengungkapkan, Kremlin mematikan semua saluran telepon khusus (pemerintah) di semua Wagner.

Ia menilai pemutusan komunikasi ini lantaran untuk menghentikan desakannya agar dikirimkan amunisi perang.

“Untuk menghentikan saya meminta amunisi, mereka mematikan semua saluran telepon khusus (pemerintah) di semua kantor dan unit (Wagner)," katanya, dikutip dari The Moscow Times.

Yevgeny Prigozhin mengaku tidak dapat berbuat untuk mendesak pemerintah Rusia.

Ia pun harus memutar otak agar dikirim amunisi perang lantaran pasukannya mulai kehabisan amunisi.

Kepala Wagner lantas meminta bantuan dari media dan rakyat Rusia.

Mereka diminta untuk membantu Wagner menekan tentara Rusia berbagi persediaan amunisi dengan Wagner.

Yevgeny Prigozhin menginginkan lebih banyak pasokan.

Terutama untuk pasukannya di garis depan.

“Sekarang saya hanya bisa meminta lebih banyak pasokan melalui media dan kemungkinan besar akan melakukannya,” katanya, dikutip dari Express UK.

Sebagaimana diketahui, Grup Wagner menjadi sorotan selama beberapa bulan terakhir.

Hal ini karena Yevgeny Prigozhin terus mendesak pemerintah Rusia untuk mengirim amunisi.

Saat ini, grup Wagner yang berada di Bakhmut sedang menghadapi masa sulit.

Mereka mengalami kekurangan amunisi senjata.

Pada awal Februari 2023, Yevgeny Prigozhin menuduh petinggi Rusia melakukan pengkhianatan.

Yakni dengan sengaja merampas persediaan amunisi Wagner di Ukraina timur.

Beberapa setelah pernyataan itu, Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan akan mengirim amunisi untuk Wagner.

Namun, kenyataannya hingga saat ini Wagner belum menerima banyak bantuan yang mereka butuhkan.

(Tribun-Video.com/ Tribunnews.com)



Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kremlin Putus Komunikasi dengan Wagner Rusia, Yevgeny Prigozhin Minta Bantuan Media, https://www.tribunnews.com/internasional/2023/03/10/kremlin-putus-komunikasi-dengan-wagner-rusia-yevgeny-prigozhin-minta-bantuan-media.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Whiesa Daniswara


HOST: BIMA MAULANA
VP: YOGI PUTRA